9/26/2018

Asam Nukleat


Asam nukleat merupakan materi inti sel. Adal dua macam asam nukleat, yaitu asam ribonukleat (RNA) dan asam deoksiribonukleat (DNA). Fungsi asam nukleat adalah untuk mengontrol aktivitas sel dan membawa informasi genetik. Asam nukleat merupakan polimer nukleotida. Hidrolisis nukleotida akan menghasilkan:
a. fosfat (P)
b. gula pentosa, yaitu ribosa atau deoksiribosa
c. basa nitrogen

Basa nitrogen terdiri dari golongan purin dan golongan pirimidin. Basa purin terdiri dari adenin (A) dan guanin (G), sedangkan basa pirimidin terdiri dari timin (T), sitosin (C), dan urasil (U).

Pada protoplasma, selain terdapat DNA dan RNA, juga terdapat nukleotida lain yang berperan pada proses biologis seperti:
-     adenosin monofosfat (AMP)
-     adenosin difosfat (ADP)
-     adenosin trifosfat (ATP)
-     guanosin trifosfat (GTP)
-     timidin trifosfat (TTP)
-     uridin trifosfat (UTP)
-     sitidin trifosfat (STP)

Pada sel makhluk hidup juga terdapat turunan nukleotida yang berfungsi sebagai koenzim, yaitu sebagai berikut:
-     nikotinamid adenin dinukleotida (NAD+)
-     nikotinamid adenin dinukleotida fosfat (NADP+)
-     flavin mono nukleotida (FMN)
-     flavin adenin dinukleotida (FAD)
-     koenzim A

Pada protoplasma, selain terdapat karbohidrat, lemak, protein, dan asam nukleat, juga terdapat enzim (protein katalitik), vitamin, dan hormon (Campbell et al. 2005; Solomon et al. 2005).

No comments: